Dengan berkembangnya teknologi industri dalam pembakaran bahan sampah, hewan, atau mayat telah hadir mesin dengan sistem kremasi atau pembakaran incinerator yang canggih, dimana alat ini berfungsi sebagai pembakar bersekala besar dan terkontrol oleh sistem dengan kekuatan temperatur pembkaran tinggi hingga 1200 drjat tergantung bahan matrial yang akan di leburkan.
Dari berjanyanya mesin pembakaran kremasi atau incinerator memiliki alat utama yang menghasilkan panas yaitu kompor burner industri umum di pakai burner mrek Baite, Riello atau sejenisnya, burner tersebut memiliki sistem yang canggih yang dapat di kompinasikan dengan sistem control pada proses kremasi atau pembakaran incinerator.
kami sealaku perusahaan distributor burner kremasi incinerator di indonesia pt indira mitra boiler memiliki jenis burner beragam dari bahan bakar solar, gas, oli bekas dan dual fuel, maupun kapasitas yang tersedia mulai dari 50.000 kcal hingga 2.000.000 kcal /h tergantung kebutuhan ukuran pembakar yang di perlukan.
Peralatan pokok Mesin Kremasi/Incinarator
Incinerator terbagi menjadi 2 ruang bakar yaitu Ruang bakar 1 (Primary Chamber) dan Ruang bakar 2 (Secondary Chamber) ,Cerobong pembuangan sisa gas dan tempat water scrubber
Primary chamber/ruang utama:
Berfungsi sebagai tempat pembakaran limbah. Temperatur dalam ruang primary chamber/ruang utama diatur pada rentang400-1000˚C dan untuk mencapai temperatur tersebut, pemanasan dalam primary chamber/ruang utama dibantu oleh energi dari burner dan energi pembakaran yang timbul dari limbah itu sendiri. Udara/oksigen untuk pembakaran di suplai oleh blower. Padatan sisa pembakaran di primary chamber/ruang utama dapat berupa padatan tak terbakar(logam, kaca) dan abu, maupun karbon berupa arang. Tetapi arang dapat diminimalkan dengan pemberian suplai oksigen secara continue selama pembakaran berlangsung. Sedang padatan tak terbakar dapat diminimalkan dengan melakukan pensortiran limbah terlebih dahulu.
Secondary Chamber/ruang sekunder :
Berfungsi sebagai tempat pembakaran gas hasil pembakaran di primary chamber/ruang utama. Gas hasil pembakaran perlu di bakar lebih lanjut agar tidak mencemari lingkungan, dengan
suhu antara 600˚C-1200˚C.
Cerobong pembuangan :
berfungsi cerobong itu sendiri untuk membuang sisa gas pembakaran diruang secondary chamber/ruang sekunder.
Water scrubber :
Letak water scrubber berada di cerobong pembuangan Berfungsi untuk menetralkan gas yang berasal dari pembakaran agar tidak mencemari lingkungan dengan cara mengabutkan air di dalam cerobong pembuangan.
Box Control panel :
Alat yang di rakit dengan komponen eletrikal sebagai penampung sinyal untuk mengendalikan beberapa komponen pada mesin kremasi/incinerator
Control Suhu Thermocople :
Alat yang terletak pada body ruang camber pembakaran yang berfungsi untuk mendetaksi temperatur rungan yang selanjutnya informasi di berikan ke control panel.
Blower Udara Camber :
Kopmonen pendorong angin sebgai pembantu sirkulasi udara pada chamber agar panas pembakaran tidak balik dan setabil.
Burner Pembakaran :
Salah satau alat penting pada pembakaran kremasi/incinerator dimana alat ini berfungsi sebgai penghasil pnas bersuhu tinggi dengan kpasitas pembakaran bersekala besar dan memiliki sistem otomatis yang cokcok untuk memberikan sinyal ke kontrol panel.
Jenis-jenis Burner Untuk Kremasi/Incinerator
Pada Umumnya burner untuk pembakaran mesin kremasi pembakaran incinerator di bedakan menjadi 3 jenis bahan bakar yaitu bahan bakar gas, minyak ringan, dan oli bekas, burner yang di gunakan juga burner pabrikan yang dpat di bekerja otomatias dan dapat di kombinasikan dengan sitem kontrol otomatis seperti burner yang kami sediakan di antaranya .
Oil Burner Riello :
Oil Burner riello adalah alat pembakaran berbahan bakar minyak sirngan /light oil solar yang di produksi oleh italia dan sampai saat ini produk ini banyak di minati pengguna salah satunya untuk aplikasi kremasi incinerator di indonesia .
- Riello R40 G3 : 23,8÷35,5 kW
- Riello R40 G3R : 23,8÷35,5 kW
- Riello R40 G3RK : 15,0÷35,0 kW
- Riello R40 G5 : 28,0÷60,0 kW
- Riello R40 G5R : 28,0÷60,0 kW
- Riello R40 G5RK : 12,0÷60,0 kW
- Riello R40 G7 : 29,0÷69,0 kW
- Riello R40 G10 : 54,0÷120,0 kW
- Riello R40 G20 : 95,0÷213,0 kW
- Riello R40 G20S : 95,0÷240,0 kW
- PRESS GW : 107/178 ÷ 356 kW
- PRESS 1G : 130/190 ÷ 534 kW
- PRESS 2G : 214/356 ÷ 712 kW
- PRESS 3G : 273/534 ÷ 1168 kW
- PRESS 4G : 415/830 ÷ 1660 kW
Gas Burner Baite :
Gas Burner BAITE dilengkapi dengan kotak kontrol berbasis mikroprosesor, dengan fungsi diagnostik. Dalam mengembangkan pembakar ini, perhatian khusus diberikan untuk mengurangi kebisingan, untuk kemudahan pemasangan dan penyesuaian, untuk mendapatkan ukuran sekecil mungkin agar sesuai dengan jenis Boiler apa pun yang tersedia di pasar.
- BTN 15 G/GC One Stage :Kapasitas : 50-160 Kw
- BTN 20 G/GC – One Stage : Kapasitas : 60-250 Kw
- BTN 30 G/GC – One Stage : Kapasitas : 100-280 Kw
- BTN 40 G/GC – Two Stage : Kapasitas : 70-390 Kw
- BTN 55 G/GC – Two Stage : Kapasitas : 101-550 Kw
Info Kontak kami :
PT Indira Mitra Boiler
Jln. LoveBird blok D19/21 RT12 RW005 Permata Sepatan,Pisangan jaya ,Sepatan, Kab. Tangerang, Banten-15520
ZAENAL ARIFIN
Mobile : 081385776935
Email : idmarifin2@gmail.com